Respons Bonge Ketika Gisel Melumasi Tangannya dengan Body Lotion

Girangnya Gisella Anastasia bertemu Bonge, superstar Citayam Fashion Week, di Dukuh Atas, Sudirman, Jakarta Pusat, belum lama ini. Pertemuannya dengan Bonge berlangsung setelah ia melintasi zebra cross yang menjadi "catwalk" Citayam Fashion Week yang viral itu. Setelah foto bersama, Gisel memanfaatkan momen itu, untuk memperkenalkan body lotion dari brand miliknya kepada Bonge.

Bukan hanya mempekenalkan, Gisel juga turut memakaikan body lotion tersebut secara langsung dengan melumasinya ke tangan Bonge. Bagaimana respons Bonge lengannya dioleskan langsung body lotion oleh Gisel? Wajah Bonge tampak senang. Senyum menggantung di kedua ujung bibirnya.

"Seneng banget," kata Bonge sambil tertawa. Suasana makin meriah ketikaGiselbertanya kepadaBongesiapakah yang akan dipilih oleh ikon SCBD itu antaraGiseldan Kurma yang merupakan mantan pacarBonge. "Kalau ada Kurma sama aku pilih mana?" tanya Gisel kepada Bonge.

Meski mengaku senang bisa bertemuGisel, rupanyaBongememiliki jawaban lain. Alih alih memilihGiseldan Kurma,Bongetegas memilih wanita yang satu ini. "Pilih emaaaak saya," kata Bonge yang disambut tawa orang orang yang mengerumuni mereka.

Gisel menilai Bonge sebagai sosok yang lucu dan natural. "Kemarin aku ke sana, lucu lucu gemes, ketemu Bonge juga lucu banget orangnya, ternyata dia senatural itu, memang anak anak gitu," kata Gisel di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (26/7/2022). Lantas, ia menyontohkan gaya ciri khas Bonge ketika sedang diwawancarai.

Menurut dia, meski Bonge terkenal, pikirannya saat ini hanyalah memperbanyak teman. Padahal, kata Gisel, biasanya orang yang sedang naik daun, justru akan lebih fokus untuk mencari uang. Hal tersebut membuat Gisel kagum pada sosok Bonge yang unik dan lucu.

"Lucu banget, dia nggak mikir aneh aneh, kalau kita kan udah mikir aneh aneh ya (cari uang), bedalah ya ama ibu ibu pikirannya," tuturnya seraya tertawa. Lebih lanjut, saat berada di kawasan Dukuh Atas, Gisel tak banyak bertemu remaja remaja yang viral. "Ramai banget, tapi itu katanya belum terlalu ramai, ada jam jamnya, jadi aku enggak kebayang sih dan lucunya ikon ikon kayak mereka gitu ga selalu bisa ditemui gitukan," ucap Gisel.

"Untung untungan ketemu mereka, kayak nyari pokemon hahaha, baru ketemu udah ilang aja," pungkasnya. Bonge adalah sapaan akrabnya. Ia memiliki nama asliEka Satria Saputra. Dulu Bonge seorang pengamen. Kini ia bertransformasi sebagai superstar Citayam Fashion Week.

Kesibukannya, yakni meladeni permintaan foto fans. Tak terkecuali para selebriti. Bonge pun sibuk bolak balik Cilebut Sudirman setiap harinya, untuk membuat konten media sosial TikTok. Ketika menyebut nama Bonge, ibu ibu itu pun spontan mengatakan bahwa rumahnya ada di belakang warung ini.

"Nyari rumah Bonge ya. Ini dibelakang sini (menujuk ke sebuah jalan yang hanya muat satu buat sepeda motor)," ucap salah satu Ibu. Nama Bonge tenar sejak kemunculannya di Citayam Fashion Week di kawasan Dukuh Atas, Jakarta. "Dari kemarin banyak yang cari dia, viral soalnya," sambung ibu lainnya.

Tiba disalah satu rumah, anak tersebut memanggil orang yang berada di dalam rumah. "Mak..mak.. ada tamu," teriak anak itu. Teryata, anak tersebut merupakan adik Bonge yang nomor dua. Rizky Ramadhon namanya. Dari pengamatan, tembok bangunan rumah tersebut belum di cat dengan sempurna dan masih berwarna abu dari plesteran.

Ketika pintu dibuka lebar, telihat Bonge baru bangun dari tidurnya. Bonge teryata tengah tidur di ruang tamu, yang mana disitu terdapat rak beserta televisi model lama, dan tikar sebagai alas lantainya. "Masuk masuk sini. Maaf rumahnya berantakan," ucap perempuan tersebut.

Bonge yang baru bangun pun melempar senyum sambil menjulurkan tangannya untuk bersalaman. Erni bercerita soal anaknya yang kini jadi bahan pembicaraan banyak orang karena viral di media sosial dari konten Citayam Fashion Week. Ia juga bercerita, jika nama Bonge baru populer sejak 6 bulan lalu.

"Kalau nama Bonge sih sejak nongkrong di Sudi (Sudirman) sudah dari 6 bulan lalu, sebelum puasa," kata Erni. Bonge sendiri tak banyak bercerita saat ditanya perihal dirinya terjun di Citayam Fashion Week. Menurut Erni, anaknya memang tipikal yang pendiam dan tak banyak berbicara. Erni pun menceritakan kehidupan Bonge sebelum terkenal seperti sekarang ini. Bonge diceritakan lebih banyak tinggal bersama kakek dan neneknya di Bojong Gede.

Semenjak kecil, Bonge yang lahir pada 21 Agustus 2005, memang tinggal dengan kakek dan neneknya. "Memang lebih sering di sana (Bojong Gede) karena disana lebih banyak teman temannya. Disini (tinggal di Cilebut) baru pindah satu tahun. Jadi enggak banyak temannya," cerita Erni. "Dari kecilnya juga memang di Bojong, jadi dia lebih sering tidur di tempat neneknya. Banyak kenal di Bojong ketimbang disini," ungkapnya.

Ditengah berbincang dengan Erni sekitar pukul 10.45 WIB, Bonge terlihat mulai sibuk menerima telepon. Bonge bahkan terlihat bersiap siap dan berpakaian rapih untuk berangkat membuat konten di Sudirman. Erni pun berkisah soal kehidupan anaknya yang harus putus sekolah saat berusia 10 tahun atau momen kenaikan kelas 4 Sekolah Dasar (SD).

Saat itu dirinya tak mempu membiayai pendidikan sekolah. Setelah putus sekolah, Bonge terjun ke jalanan dengan menjadi seorang pengamen. "Sempat sekolah kelas 3 mau naik kelas 4, dia keluar. Ya kerena satu bentrok biaya juga, trus dia karena pergaulannya juga jadi teman temannya juga. Mulai saat itu, (berhenti sekolah) mulai ngamen ngamen," ungkap Erni.

Erni juga menceritakan, saat mengamen, Bonge mendapat pengasilan tak menentu. Mulai dari Rp 30 ribu hingga 100 ribu. Namun, uang yang didapatinya itu tak cuma cuma dihabiskkan untuk keperluan dirinya. Ia tetap menyisihkan hasil mengamen untuk menyambung kehidupan nenek serta adik adiknya. "Dulu kan ngamen cuman dapet Rp 30 ribu, sampai Rp 100 ribu paling besar. Bisa buat makan sama jajan dia."

"Ngasih kita. Sama ngasih makan neneknya, karena selama ini neneknya dia yang nanggung sama kakeknya di Bojong," katanya. "Kalau ada lebihnya baru buat dia. Kadang kadang kita minta sekedarnya aja, buat jajan adeknya. Memang dia yang ngurusin kakek neneknya," sambungnya. Ia pun mengaku bersyukur atas apa yang dilakukan Bonge hingga saat ini hingga bisa membantu perekonomian keluarganya.

Erni juga tak ambil pusing soal komentar miring tentang anaknya yang kini menjadi ikon di kawasan Sudirman. Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *